Penyakit
Flat Feet alias Kaki Datar

Dyah Soekasto | 28 Desember 2020

Kaki datar (flatfeet) atau dalam bahasa medis disebut pes planus adalah hal yang normal pada bayi dan balita, karena lengkungan di telapak kaki belum berkembang secara sempurna. Kaki datar pada anak biasanya secara alami mengoreksi dirinya sendiri saat otot menguat dan jaringan lunak menjadi kaku.

Dapat mengalami gangguan

Normalnya, pada kaki terdapat urat yang berfungsi membuat telapak kaki menjadi cekung. Bagian cekung ini berfungsi sebagai peredam gerakan kaki saat berjalan. Lengkungan ini membuat keseimbangan antara anggota tubuh di bagian bawah, panggul, dan punggung bawah.

Telapak kaki datar normal ditemukan pada 44% bayi dan anak kecil usia 3-6 tahun, karena lengkungan kaki mereka belum berkembang sempurna. Akibatnya, seluruh area telapak kaki menyentuh lantai saat berdiri. Pada umumnya lengkungan telapak kaki akan berkembang sepanjang masa kanak-kanak, Lengkungan di kaki semakin dalam seiring dengan bertambahnya usia anak, kurang lebih hingga 9 tahun.

Tetapi pada beberapa anak lengkungan ini tidak pernah berkembang. Sebenarnya, kondisi telapak kaki datar adalah variasi normal pada tipe kaki manusia. Namun kondisi flat feet atau kaki datar ini memang dapat menimbulkan masalah yang cukup mengganggu.

Gejala yang dirasakan

Berikut adalah beberapa gangguan yang dapat terjadi pada kondisi flat feet atau kaki datar:

  • anak sering jatuh
  • cepat lelah
  • keluhan sakit pada kaki
  • sakit/nyeri punggung
  • nyeri panggul

Keluhan sakit atau nyeri pada kaki paling sering menyerang:

  • pergelangan kaki, bersamaan dengan kemungkinan pembengkakan
  • lengkungan kaki
  • betis
  • lutut
  • kaki bagian bawah
  • satu atau kedua kaki mungkin juga terasa kaku

Bagaimana solusinya?

Bila kondisi flat feet atau kaki datar ini dirasa sudah mengganggu, Anda dapat membawa anak untuk berkonsultasi ke dokter anak bagian kedokteran fisik dan rehabilitasi (Sp.KFR). Dokter biasanya akan menyarankan beberapa terapi berikut:

  • anak menggunakan alat untuk menopang lengkung kaki
  • menggunakan sepatu dengan desain khusus
  • terapi fisik
  • melatih peregangan urat
  • Apa penyebab telapak kaki datar?

Interaksi antara tulang, ligamen, otot, dan saraf yang kompleks di kaki menentukan anatomi dan fungsi kaki. Apapun yang mengganggu integritas struktur ini dapat menyebabkan runtuhnya lengkungan sehingga menyebabkan telapak kaki datar.

Pemeriksaan kaki dimulai dengan memeriksa anak secara keseluruhan, karena mungkin saja ada penyebab lain yang mendasari mengapa anak memiliki flat fleet atau kaki datar. Beberapa gangguan umum tersebut adalah: cerebral palsy, beberapa bentuk distrofi otot, artritis remaja, kelainan bawaan yang memengaruhi sistem saraf, dan beberapa gangguan jaringan ikat. Obesitas juga juga dapat menyebabkan runtuhnya lengkungan karena meningkatnya beban pada telapak kaki.

Kaki datar memerlukan perawatan hanya jika secara jelas berkaitan dengan timbulnya rasa nyeri atau penurunan fungsi kaki. Apalagi jika sampai mengganggu kualitas hidup anak, maka masalah kaki datar ini harus segera ditangani hingga anak dapat berkativitas secara normal..

Referensi:

Tag Penyakit Terkait
Punya pertanyaan seputar Ibu dan anak? Kamu bisa bertanya pada ahlinya di sini

Kirim Pertanyaan